Mahasiswa dari Program Studi Matematika memukau pengunjung Math Expo dengan presentasi inovatif tentang proyek Object Detection yang mereka kembangkan dalam mata kuliah Deep Learning. Proyek ini merupakan aplikasi langsung dari teori yang dipelajari di kelas, memperlihatkan kemampuan mahasiswa dalam memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan untuk menyelesaikan masalah dunia nyata.

Dalam presentasi mereka, mahasiswa menjelaskan bagaimana algoritma Convolutional Neural Networks (CNN) dan model seperti YOLO (You Only Look Once) diterapkan untuk mendeteksi berbagai objek dalam gambar dan video secara real-time. Mereka mendemonstrasikan cara kerja model dengan mendeteksi objek seperti kendaraan, hewan, dan benda-benda sehari-hari melalui sistem yang dirancang menggunakan kerangka kerja populer seperti TensorFlow dan PyTorch.

“Kami ingin menunjukkan bagaimana ilmu matematika, khususnya konsep dalam Deep Learning, dapat diaplikasikan dalam teknologi yang relevan untuk kehidupan sehari-hari. Proyek ini juga membuka peluang bagi kami untuk mengeksplorasi lebih jauh pengembangan sistem berbasis AI,” ujar salah satu mahasiswa.

Proyek ini mendapat apresiasi dari para pengunjung, termasuk dosen dan praktisi industri yang hadir dalam Math Expo. Mereka mengakui bahwa integrasi matematika, pemrograman, dan machine learning yang diterapkan mahasiswa dalam proyek ini mencerminkan pemahaman mendalam terhadap materi kuliah serta kemampuan untuk menerapkannya secara praktis.

Ketua Program Studi Matematika menyatakan kebanggaannya terhadap capaian mahasiswa, “Proyek seperti ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknis, tetapi juga membangun kepercayaan diri mahasiswa untuk berinovasi dan berkontribusi dalam pengembangan teknologi berbasis data dan AI.”

Selain memberikan inspirasi bagi pengunjung, proyek ini diharapkan dapat mendorong kolaborasi lintas bidang dalam eksplorasi kecerdasan buatan di masa depan. Math Expo kembali membuktikan bahwa matematika bukan hanya ilmu abstrak, tetapi juga alat yang sangat berdaya guna dalam memecahkan tantangan di era digital.

Melalui proyek Object Detection yang dipamerkan di Math Expo, mahasiswa tidak hanya menunjukkan keterampilan teknis mereka, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk mengeksplorasi potensi matematika dan deep learning dalam menciptakan solusi teknologi masa depan.